Optimisasi mesin pencari (bahasa Inggris: Search Engine Optimization,
biasa disingkat SEO) adalah
serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk
meningkatkan volume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web tertentu dengan
memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari
tersebut. Tujuan dari SEO adalah menempatkan sebuah situs web pada posisi
teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci
tertentu yang ditargetkan. Secara logis, situs web yang menempati posisi
teratas pada hasil pencarian memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan
pengunjung.
Sejalan dengan makin
berkembangnya pemanfaatan jaringan internet sebagai media bisnis, kebutuhan
atas SEO juga semakin meningkat. Berada pada posisi teratas hasil pencarian
akan meningkatkan peluang sebuah perusahaan pemasaran berbasis web untuk
mendapatkan pelanggan baru. Peluang
ini dimanfaatkan sejumlah pihak untuk menawarkan jasa optimisasi mesin pencari
bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki basis usaha di internet.
Ada
beberapa pemahaman tentang definisi SEO tapi dari sekian banyak itu intinya tetap
sama saja SEO (Search Engine Optimization) merupakan sebuah metode / cara agar
Search Engine selalu mengindex website kita diinternet agar setiap proses
pencarian dengan keyword melalui search engine dapat ditampilkan pada halaman
utama. Bahkan ada yang menyatakan bahwa SEO adalah proses yang sangat khusus
dalam membangun sebuah website yang berhasil alasannya karena sebuah website
komersial tidak dikatakan berhasil jika tidak dapat ditemukan dalam Search
Engine Utama ini adalah tugas dan tantangan webmaster untuk mengoptimalkan sebuah
website dengan cara memperbaiki struktur tag-tag HTML tertentu pada halaman web.
Sebuah alasan yang sangat masuk akal karena
bagaimana mungkin mendatangkan pengunjung, meningkatkan traffic dan mendapatkan
Page Ranking pada Website Jika halaman-halaman kita tidak dapat ditemukan dalam
mesin pencari utama seperti Google, Yahoo, MSN Live Search dll.
Pada kenyataannya bahwa hampir 90 %
pengunjung-pengunjung baru menemukan sebuah website dari hasil Search Engine
dan Search Directory dengan keyword tertentu, nah disinilah menariknya belajar
seo karena mereka datang dengan keyword atau key phrase tertentu sehingga dapat
menemukan situs yang relevan dengan kata kunci yang diketikkan.
Sebagai seorang internet marketer pemahaman
tentang SEO merupakan salah satu skilll yang dibutuhkan dalam memasarkan produk
/ jasa. Karena kebanyakan pengunjung dalam mencari info selalu menggunakan
search engine dengan memanfaatkan kata kunci dengan harapan mendapatkan info
yang relevan. Jadi untuk promosi website, SEO adalah cara yang efektif untuk
meningkatkan Traffic. yang nantinya akan memberikan banyak pengunjung dan
dengan semakin banyaknya pengunjung maka diharapkan akan banyak penjualan yang
terjadi melalui rekomendasi web kita.
Menurut Danny Sullivan, istilah search
engine optimization pertama kali digunakan pada 26 Juli tahun 1997
oleh sebuah pesan spam yang diposting di Usenet. Pada masa itu algoritma mesin
pencari belum terlalu kompleks
sehingga mudah dimanipulasi.
Versi awal algoritma pencarian
didasarkan sepenuhnya pada informasi yang disediakan oleh webmaster melalui meta tag pada kode html situs web mereka. Meta tag
menyediakan informasi tentang konten yang terkandung pada suatu halaman web
dengan serangkaian kata kunci (keyword). Sebagian webmaster melakukan
manipulasi dengan cara menuliskan katakunci yang tidak sesuai dengan konten situs yang sesungguhnya, sehingga
mesin pencari salah menempatkan dan memeringkat situs tersebut. Hal ini
menyebabkan hasil pencarian menjadi tidak akurat dan menimbulkan kerugian baik
bagi mesin pencari maupun bagi pengguna internet yang mengharapkan informasi
yang relevan dan berkualitas.
Larry Page dan Sergey Brin, dua mahasiswa doktoral ilmu komputer Universitas
Stanford, berusaha
mengatasi permasalahan tersebut dengan membangun Backrub, sebuah mesin
pencari sederhana yang mengandalkan perhitungan matematika untuk memeringkat
halaman web. Algoritma tersebut, yang dinamakan PageRank, merupakan fungsi matematika yang kompleks berupa
kombinasi antara perhitungan jumlah link
yang mengarah pada suatu halaman web dengan analisis atas kualitas
masing-masing link tersebut.
Berdasarkan prinsip kerja
PageRank, secara umum bisa dikatakan bahwa halaman web yang memperoleh
peringkat tinggi adalah halaman web yang banyak di-link oleh halaman web lain.
Nilai PageRank juga akan semakin tinggi apabila halaman web yang mengarah kepadanya
juga memiliki kualitas yang tinggi. Nilai sebuah link dari situs berkualitas
tinggi seperti Yahoo! atau DMOZ dapat bernilai lebih tinggi daripada
kombinasi nilai link dari seratus situs web berkualitas rendah.
Backrub hanyalah sebuah
permulaan. Pada tahun 1998 Page dan Brin mendirikan Google yang merupakan versi tingkat lanjut dari Backrub. Dalam
waktu singkat Google memperoleh reputasi dan kepercayaan dari publik pengguna
internet karena berhasil menyajikan hasil pencarian yang berkualitas (tidak
dimanipulasi), cepat, dan relevan. PageRank lantas menjadi standar baik bagi
mesin pencari lain maupun bagi webmaster yang berusaha
agar situs webnya memperoleh nilai PageRank setinggi mungkin sehingga menempati
posisi tertinggi pada hasil pencarian.
Dari
definisi SEO diatas maka dapat diketahui apa fungsi & tujuannya :
- Menaikkan pageranking sebuah website agar selalu
terindex pada search engine sehingga dapat ditampilkan dihalaman utama
- Mendatangkan trafik / pengunjung ke website
melalui Search Engine
- Membantu meningkatkan pencapaian target penjualan
melalui Rekomendasi web
- Meminimalkan biaya pemasaran online
Webmaster dan mesin pencari
Sejak tahun 1997 perusahaan
mesin pencari menyadari bahwa beberapa [webmaster] (pengelola website)
melakukan segala hal untuk dapat terindeks pada urutan teratas hasil pencarian,
termasuk dengan cara-cara yang manipulatif dan ilegal. Infoseek, salah satu mesin
pencari generasi pertama, melakukan perbaikan pada algortima mereka untuk
mencegah manipulasi dengan "meta tag" yang tidak relevan.
Bagaimanapun, dalam beberapa hal
mesin pencari juga menyadari nilai ekonomi yang besar dari peringkat hasil
pencarian, dan mereka kadang-kadang memiliki kepentingan terselubung dari
aktivitas perusahaan SEO. Beberapa perusahaan mesin pencari mengirim perwakilan
atau menjadi tamu pada event-event rutin yang diselenggarakan komunitas SEO.
Mesin pencari besar seperti Google dan Yahoo! menyediakan program dan panduan yang memungkinkan
webmaster mengoptimalkan situsnya agar terindeks dengan baik. Google menyediakan
aplikasi Webmaster
Tool (anda harus mempunyai akun di Google guna melihat tool ini) dan
memperkenalkan sitemap berbasis XML standar mereka, sedangkan Yahoo!
menyediakan program Site Explorer
(juga harus login dengan akun pengguna Yahoo! anda) yang memungkinkan webmaster
mendaftarkan URL situs, mengecek jumlah
halaman web mereka yang telah terindeks di data-base Yahoo!, dan melihat
informasi link masuk. Namun demikian mesin pencari tidak mentolerir metode SEO
yang manipulatif dan menghalalkan segala cara.
Etika dan legalitas
Sistem PageRank, walau
menerapkan algoritma yang kompleks, belakangan juga tidak lagi sepenuhnya mampu
menghadapi trik dan manipulasi. Sejumlah webmaster dan praktisi SEO telah
mengembangkan beberapa metode yang memanfaatkan cara kerja PageRank agar
halaman web klien mereka berada pada peringkat pertama hasil pencarian. Google
secara resmi telah melarang penggunaan beberapa teknik ilegal seperti link farming, doorway pages, keyword stuffing, dan auto generated pages
atau scraper pages. Situs
atau layanan SEO yang tetap menggunakanannya terancam akan dihapus dari indeks pencarian.
Ancaman Google dan mesin pencari
lain bukan hanya gertakan. Beberapa perusahaan layanan SEO beserta klien mereka
yang tidak mengindahkan larangan tersebut menerima penalti yang serius karena perbuatan ilegal mereka. Pada tahun
2005, Matt Cutts dari Google
mengatakan bahwa URL sebuah firma SEO bernama Traffic Power beserta
klien-klien mereka telah dihapus dari indeks Google karena menggunakan teknik
SEO ilegal. Kasus lain yang terkenal adalah ketika Google pada Februari 2006
menghapus situs web perusahaan BMW
dan Ricoh Jerman
dari daftar karena terbukti menggunakan metode SEO yang manipulatif. BMW dan
Ricoh dengan segera meminta maaf kepada Google dan memperbaiki situs mereka.
Google kemudian memasukkan kembali situs web mereka ke dalam indeks pencarian.
Namun skandal tersebut tetap meninggalkan citra buruk dan memalukan bagi kedua
perusahaan tersebut.
Berdasarkan panduan resmi mesin
pencari, SEO bukanlah teknik ilegal sepanjang dilakukan dengan mengikuti etika
dan aturan yang ada. Hal tersebut untuk menjamin setiap situs web memperoleh
kesempatan yang sama dalam pencarian, dan pemeringkatan dilakukan dengan
obyektif, di mana yang paling berperan dalam menentukan peringkat suatu halaman
web adalah kualitas dan manfaatnya bagi pengguna internet.
Tokoh-tokoh
SEO Terkemuka
Selain pendiri Google Larry Page
dan Sergey Brin, beberapa orang menjadi figur yang dihargai dan pendapatnya
dijadikan acuan seputar bisnis mesin pencari dan SEO.
Danny Sullivan
Mantan wartawan LA Times
yang mendirikan situs web Search Engine Watch yang
aktif menyoroti perkembangan bisnis dan teknologi mesin pencari. Kini dia aktif
menulis dan membuat reportase di Search Engine Land.
Matt Cutts
Programmer dan mantan pegawai NSA
(National Security Agency) Amerika Serikat yang bergabung dengan Google
pada tahun 2001 dan saat ini mengepalai tim penanggulangan spam Google. Selain menjadi karyawan Google, Matt Cutts adalah
seorang blogger terkemuka. Artikel-artikel
di blognya menjadi rujukan para praktisi SEO dari seluruh dunia, karena blognya
sering menjadi sumber pertama setiap informasi mengenai perkembangan teknologi
pencarian Google. Matt Cutts sering dianggap sebagai juru bicara tidak resmi
Google.
Vannesa Fox
Mantan karyawati Google. Vannesa
dikenal di kalangan webmaster sebagai
konseptor dan programmer yang mengepalai proyek Google
Webmaster Central.
Strategi
pemasaran internasional
Bisnis dan layanan SEO
berkembang pesat seiring dengan pertumbuhan web, yang menyebabkan sebuah situs
harus berusaha lebih keras agar alamatnya lebih mudah ditemukan pengunjung di
antara jutaan alamat situs lain dari seluruh dunia yang menjadi kompetitornya.
Mesin pencari merupakan pintu masuk utama, karena pengguna internet tidak lagi
sanggup menghafalkan jutaan situs web, dan sebagai gantinya mereka mengandalkan
hasil pencarian dari Google, Yahoo!, Bing,
dan mesin pencari lain.
Berada pada posisi teratas atau
setidaknya halaman pertama hasil pencarian untuk subyek tertentu memberikan
keuntungan ganda bagi perusahaan pemasaran via internet:
- Peluang
calon pelanggan mengunjungi situs web mereka menjadi lebih besar. Hal
tersebut dapat berlanjut pada meningkatnya tingkat konversi dari
pengunjung biasa menjadi pembeli.
- Berada
pada peringkat pertama hasil pencarian memberikan citra dan reputasi yang
baik bagi sebuah situs di mata pengunjung.
Mesin pencari pada umumnya tidak
mencari keuntungan secara langsung dari hasil pencarian organik. Pendapatan
usaha mereka diperoleh dari iklan yang ditampilkan pada bagian atas atau
samping hasil pencarian organik tersebut. Perusahaan yang kurang berhasil
menerapkan strategi SEO sehingga alamat situsnya tidak berada pada posisi
teratas dalam hasil pencarian organik masih dapat memperoleh pengunjung dengan
beriklan pada mesin pencari tersebut.
Pada Google, pemasangan iklan
dapat dilakukan melalui Google
AdWords. Google AdWord menerapkan mekanisme pay per click atau bayar
per klik, artinya untuk setiap iklan yang diklik oleh pengunjung, pemasang
iklan akan dikenakan biaya, yang besarnya berbeda-beda tergantung pada proses
lelang (bidding) katakunci yang dilakukan oleh pemasang iklan.
0 komentar:
Posting Komentar